Rabu, 27 Juni 2012

Pekerjaan Tanah Dalam Pembuatan Jalan Perdesaan

Memperhatikan tren kegiatan yang diusulkan dalam PNPM dimana jenis kegiatan pembangunan atau perkerasan jalan boleh dibilang mendominasi. hal ini tentunya dapat dimaklumi mengingat nilai dan fungsi strategis dari infrastruktur ini, baik dikaji dari segi menunjang pelayanan pendidikan kesehatan, sosial budaya, keamanan mauapun segi ekonomi.

Nah, pekerjaan besar pertama dalam pembangunan jalan perdesaan adalah Pekerjaan Tanah. Pekerjaan tanah mencakup pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan penggalian atau pembuangan tanah, batu atau material lain dari atau tempat pekerjaan. Adapun jenis-jenis pekerjaannya antara lain :
1. Galian
Galian tanah dibagi 4 macam pekerjaan :
-Galian tanah biasa
-Galian tanah batu/keras
-Galian konstruksi
-Galian tambahan (Borrov Pit)
Semua pekerjaan galian harus dikerjakan sesuain dengan spesifikasi macam galian dan syarat-syarat kerja yang menyangkut letak ketinggian dan dimensi pekerjaan yang dicantumkan pada Gambar Rencana.

2. Pengupasan dan Pembersihan Semak :
-Mengupas lapisan tanah dan membersihkan tumbuhan/semak seta bahan-bahan lain yang mengganggu, sehubungan dengan peersiapan pelaksanaan pekerjaan.
-Menggunakan tenaga buruh, dilakukan pada jalan selebar 5 m, dengan target panjang 100 m'/hari. Kemampuan tenaga buruh perorangan perhari seluas 25 m2.
-Menggunakan peralatan berat, dilakukan pada jalan selebar 12 m' dengan asumsi kapasitas membersihkan 200 m'/hari.

3. Mengangkut dan Mengurug Material :
-Menggali dan memuatkan material ke truck dengan tenaga manusia sebanyak 60 m3/hari. Material diambil dari daerah galian atau tempat dari pengambilan dengan truck, dengan jarak angkut/rit kurang dari 5 km.
-Menggali dengan buldozer dam memuatkan material dengan loader ke Dump truck, jarak angkut PP per-rit (5 km/2 rit/jam/dump truck).
-Menebar dengan grader dan memadatkan 8-10 ton tiap tebal 20 cm dengan kapasitas
120 m3/hari.

4. Persiapan Tanah Dasar :
Pekerjaan ini terdiri dari menyiapkan tanah dasar yang langsung terletak dibawah pondasi jalan, sehingga siap menerima struktur perkerasan, dapat dibentuk diatas timbunan, galian atau bahan filter pemadatan tanah dasar.
-Lapisan yang lebih dari 30 cm di bawah permukaan tanah dasar harus dipadatkan sampai 45 x kepadatan kering maksimum yang ditetapkan.
-Untuk lapisan yang kurang dari 30 cm dari permukaan tanah dasar harus dipadatkan sampai 100 x kepadatan kering maksimum.
-CBR minimum yang harus dibutukan untuk tanah dasar 5 x.

5. Galian Tanah Dasar
Pekerjaan ini terdiri dari penggalian, penanganan dan pembuangan tumpukan tanah atau batu pada Daerah Milik Jalan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada pekerjaan ini adalah :
-Kelandaian/Kemiringan tanah untuk menghindari terjadinnya longsor.
-Bahan-bahan hasil galian yang berupa tanah-tanah sangat organis, gembur, akar dan tanah yang mudah mengembang yang dapat menghalangi pemadatan tanah di atasnya agar di buang.
-Setiap bahan yang melebihi kebutuhan untuk timbunan harus dibuang di luar
Daerah Milik Jalan.
-Setiap galian terbuka (yang tinggi) harus dipasang rintangan untuk menghindari dari jenis tanah yang berbatu, harga satuan pekerjaan dengan peralatan berat dikalikan
dengan faktor 1,5.

6. Urugan Tanah Bahu Jalan :
Pekerjaan ini terdiri dari peningkatan kembali dan pembentukan bahu jalan yang ada, termasuk pembersihan tumbuh-tumbuhan, pemotongan, perapihan pengurugan dengan bahan terpilih serta pemadatan untuk mengembalikan bahu jalan sesuai dengan kemiringan yang disyaratkan 4-5 m untuk perkerasan yang menggunakan lapisan penutup dan 6 x untuk perkerasan yang tidak ada lapis penutup.
pemadatan dilaksanakan dengan mesin gilas roda ban atau peralatan lain yang cocok yang disetujui oleh direksi.

7. Galian Tanah Untuk Konstruksi :
a. Penggalian tanah dengan tenaga buruh dengan kapasitas kerja kelompok 100 m'/hari, kedalaman rata-rata galian s/d 3 m.
b. Tanah galian disingkirkan sejauh minimal 30 m dari lubang galian.
c. Untuk jenis tanah berbatu, Harga satuan pekerjaan dikalikan faktor 1,5.
d. untuk kedalaman lebih dari 3 m, Harga satuan pekerjaan dikalikan dengan faktor 1,5.

8. Penimbunan dan Pemadatan (Untuk Pekerjaan Jembatan dan Gotong- Gorong) :
a. Tempat penimbunan dan bahan timbunan untuk konstruksi baru harus bersih dari bahan organis. Pekerjaan menempatkan bahan untuk timbunan pada konstruksi lapis demi lapis ssetebal 15 cm, dipadatkan dengan Vibrating Plate/Plate Vibrator, Tamper/Mesin Gilas kecil, berat 6000 kg. Koefisien Pemadatan 1,3.
b. Untuk material timbunan jenis lain, Koefisien Pemadatan disesuaikan antara 1,3 s/d 1,7.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar